Perangkat Keras Dekstop dan Server
Perangkat Keras Dekstop dan Server
Pengertian perangkat keras
Perangkat keras komputer adalah
peralatan di sistem komputer yang secara fisik terlihat dan dapat dijamah semua
bagian fisik komputer, dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang
beroperasi di dalamnya, dan perangkat lunak yang menyediakan instruksi buat
perangkat keras untuk menyelasaikan tugasnya. Batasan antara perangkat keras
dan lunak sedikit buram, firmware adalah perangkat lunak yang “dibuat” ke dalam
perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari programer komputer dan
teknik komputer, dan pengguna tidak perlu memperhatikan bagian ini.
Cara Kerja Perangkat Keras Komputer
Hardware secara fundamental mempunyai
bagian non-fisik yang disebut firmware. Firmware berfungsi sebagai penyedia
instruksi dasar yang dapat dilakukan sebuah hardware. Firmware disimpan dalam
chip memori khusus pada suatu hardware yang dapat berupa ROM atau EEPROM.
Firmware berupa sebuah perangkat lunak kecil (software) yang biasanya ditulis
dalam bahasa pemrograman rendah untuk menghasilkan instruksi dasar yang dapat
digunakan oleh hardware bersangkutan secara cepat. Instruksi dasar ini dapat
dibedakan menjadi 3 yaitu,
·
Instruksi Dasar Input
Instruksi dasar input adalah instruksi
yang dapat memberikan informasi kepada perangkat lunak lainnya yaitu sistem
operasi dengan perantara driver. Hal ini terjadi saat pengguna berinteraksi
dengan hardware bersangkutan. Misalnya mengetik dengan keyboard, menggeser
mouse, dan lain-lain.
·
Instruksi Dasar Proses
Instruksi dasar proses adalah
instruksi yang berperan sebagai penengah proses input atau output yang
dilakukan suatu hardware (tidak keduanya). Instruksi dasar proses yang dimaksud
adalah instruksi yang hanya terjadi dalam suatu hardware atau bukan dalam
sistem komputer secara utuh.
·
Instruksi Dasar Output
Instruksi dasar output adalah
instruksi yang dipanggil oleh perangkat lunak lainnya yaitu sistem operasi
dengan perantara driver. Hal ini terjadi saat ada perintah untuk menggunakan hardware
tersebut dari pengguna. Misalnya memutar video dengan monitor, mencetak dokumen
dengan printer, dan lain-lain
Jenis-Jenis Perangkat Keras Komputer
Sistem komputer terdiri dari 5 jenis
perangkat keras yaitu perangkat keras input, perangkat keras proses, perangkat
keras output, perangkat keras penyimpanan, dan perangkat keras kelistrikan.
Kelima perangkat keras ini diatur sedemikian rupa membentuk sistem terintegrasi
untuk dapat melakukan input, proses, dan output data.
·
Perangkat Keras Input
Perangkat keras input adalah jenis
hardware yang berfungsi untuk memasukkan data (input) ke dalam memory sistem
komputer. Perangkat keras input utama dari sebuah sistem komputer adalah
keyboard. Mouse merupakan perangkat keras input pendukung (peripheral) dari sebuah
sistem komputer. Berikut beberapa contoh hardware input pada komputer
diantaranya :Keyboard,Mouse,Scanner
·
Perangkat Keras Proses
Perangkat keras proses adalah jenis
hardware yang berfungsi untuk melakukan olah data atau eksekusi perintah
terhadap data yang dimasukkan. Perangkat keras proses utama dari sebuah sistem
komputer adalah prosesor (CPU), VGA, kartu suara (sound card), dan motherboard
·
Perangkat Keras Output
Perangkat keras output adalah jenis
hardware yang berfungsi untuk menampilkan atau menghasilkan keluaran dari data
yang diproses. Perangkat keras output utama dari sebuah sistem komputer adalah
monitor dan speaker selai itu ada Printer dan Proyektor
·
Perangkat Keras Penyimpanan
Perangkat keras penyimpanan adalah
jenis hardware yang berfungsi untuk menyimpan data pengguna. Terdapat 2
Perangkat keras penyimpanan utama dari sebuah sistem komputer adalah
penyimpanan non-volatile internal (HDD/SSD) dan penyimpanan volatile (RAM)
·
Perangkat Keras Kelistrikan
Untuk bekerja sistem komputer
memerlukan asupan daya dan tegangan yang stabil. Sistem komputer menggunakan
power supply untuk manajemen listrik ke masing-masing perangkat keras lainnya.
Selain itu, pengguna biasanya memasang stavolt untuk menstabilkan listrik yang
masuk kedalam sistem komputer sebelum diatur oleh power supply. Lalu juga ada
UPS (Uninterruptible Power Supply) adalah perangkat keras yang menyediakan
backup listrik, sebagai alternatif saat listrik mati. Hal ini membantu pengguna
untuk mematikan komputer sebagai tindakan untuk mencegah kerusakan data saat
listrik mati.
Contoh Perangkat Keras Komputer dan Fungsinya
1.
Processor, Central Processing Unit (CPU)
Pengertian:
salah satu jenis perangkat keras dari
komputer yang dipakai untuk menangani instruksi yang diberikan. CPU juga sering
disebut sebagai otak dari sebuah komputer.
Fungsi:
·
menerima instruksi yang diberikan, mengolah
instruksi, dan selanjutnya mengeksekusi instruksi tersebut.
·
Sinkronasi kinerja pada hardware dan software
· Mendukung kebutuhan spesifik user seperti desain dan game
2.
Motherboard atau Mainboard atau Baseboard
Pengertian:
papan Sirkuit Cetak (Printed Circuit Board –
PCB) yang menampung semua komponen penting dalam sistem, contohnya CPU, slot
RAM, VGA Port, USB Port dan yang lain.
Fungsi:
·
menyediakan akses untuk setiap komponen dalam
melakukan komunikasi satu dengan yang lain
·
meningkatkan fleksibilitas dari komputer
·
menghubungkan beberapa perangkat tambahan.
3.
Keyboard
Pengertian:
perangkat keras yang dipenuhi dengan
berbagai tombol yang mewakili angka, huruf, karakter dan beberapa fungsi
khusus.
Fungsi:
sebagai alat untuk menginputkan atau
memasukan data yang berupa huruf, angka atau simbol, dan kemudian disampaikan
ke CPU (Central Processing Unit) yang selanjutnya diubah menjadi sinyal-sinyal
digital yang dipahami oleh Processor.
4.
Mouse
Pengertian:
perangkat keras yang digenggam untuk
mengarahkan kursor. Biasanya berisikan dua macam tombol atau lebih dan terdapat
bola atau laser (pemindai) di bawahnya.
Fungsi:
·
Untuk menggerakan kursos atau pointer
·
untuk melakukan scroll up or down
·
melakukan klik kiri dan klik kanan (membuka
atau menutup aplikasi/program)
· sebagai input device.
5.
Memori Random Access Memory (RAM)
Pegertian:
jenis perangkat keras komputer berbentuk chip
yang digunakan sebagai tempat penyimpanan sementara. Sesuai namanya, ram ini
melakukan penyimpanan secara acak, singkatnya hanya bisa diakses ketika
komputer dinyalakan.
Fungsi:
menyimpan data dari instruksi oleh processor
dengan catatan komputer masih dalam keadaan menyala. Yang berarti instruksi
tersebut akan hilang ketika komputer mati.
6.
Harddisk (HDD)
Pengertian:
perangkat keras komputer berbentuk piringan
yang digunakan sebagai media penyimpanan.
Fungsi:
menyimpan data secara permanen. Hal itu
berarti data akan tetap ada meski komputer mati (kecuali anda menghapus atau
data/file terkena virus).
7.
Power Supply
Pengertian:
sebuah perangkat keras yang mempunyai
fungsi untuk mensuplai daya atau tegangan ke dalam komponen komputer.
Fungsi:
mengubah
tegangan arus AC menjadi DC.
Overvoltage & undervoltage pada
power supply (PSU) bisa mengakibatkan komputer menjadi tidak bisa menyala
sempurna, dan bisa membuat CPU terbakar.
8.
LAN Card
Pengertian:
Biasanya, LAN Card dipasang pada slot PCI yang
ada di motherboard dan sering disebut sebagai NIC (Network Interface Card),
Ethernet Card atau kartu jaringan.
Fungsi:
menghubungkan beberapa komputer dengan
emnggunakan suatu jaringan, khusunya dalam area LAN. Sebagai contoh, jaringan
komputer yang ada dalam suatu gedung, satu rumah , satu kantor dan lainnya.
9.
VGA Card (Virtual Graphic Array) (GPU)
Pengertian:
suatu perangkat keras komputer yang
dipakai untuk mengolah sekaligus menerjemah output ke dalam monitor.
Fungsi:
·
mengubah sinyal digital menjadi sebuah
tampilan grafik.
·
untuk membantu 3D design & design grafis.
·
tampilan layar akan menjadi labih jernih dan
tajam.
·
grafik dalam bermain game menjadi lebih baik.
·
Dapat mengkoneksikan laptop atau PC ke layar
TV dengan menggunakan HDMI sehingga menghasilkan kalitas gambar yang baik.
·
Cocok bagi user yang senang menonton film
dengan detail yang sempurna.
10.
Printer
Pengertian:
perangkat keras untuk menampilkan data dalam
bentuk cetakan, baik dalam bentuk kertas, gambar ataupun grafik.
Fungsi:
untuk menampilkan cetakan dokumen,
menggandakan dokumen, memindai dokumen serta untuk mengirim data (fax).
Perangkat jaringan yang pertama adalah
komputer server. Bisa dikatakan kalau komputer server ini merupakan sebuah
pusat atau titik tengah yang merupakan bagian penting yang harus ada di dalam
sebuah jaringan. Karena server merupakan jantungnya sebuah jaringan komputer
yang menjadi letak pusat data ketika disebarkan di dalam sebuah jaringan yang
membuat client saling berhubungan.
Komputer server merupakan komputer
yang bertugas untuk menyediakan layanan bagi komputer client yaitu
dengan menyediakan berbagai sumber daya. Seperti misalnya hak akses internet,
memori yang lebih besar, harddisk berkapasitas tinggi, printer yang dapat
digunakan bersama-sama, dan lain sebagainya yang dibutuhkan dalam sebuah
jaringan komputer.
Intinya, komputer server ini adalah
suatu unit komputer yang dapat dikatakan memiliki fungsi untuk menyimpan
informasi dan juga untuk mengelola suatu jaringan komputer. Komputer server
akan melayani seluruh client atau workstation yang
terhubung ke jaringannya. Berdasarkan fungsi tersebut bisa dikatakan bahwa
komputer server adalah komputer induk yang terdapat pada sebuah jaringan
komputer.
Komputer server membutuhkan prosesor
dan juga memori atau RAM yang cukup besar. Hal ini karena komputer tersebut
akan menjadi satu-satunya akses bagi banyak komputer client, yang
pastinya akan membuat server bekerja secara maksimal. Dalam pemakaiannya
komputer server biasanya akan beroperasi selama 24 jam penuh tanpa berhenti.
Komputer ini dapat mengakses semua komputer dalam jaringan. Tidak seperti
komputer lain di jaringan.
Jenis-Jenis komputer Server
Setelah mengetahui penjelasan mengenai
komputer server, perlu diketahui bahwa server ini memiliki beberapa jenis.
Berikut ini adalah beberapa jenis server yang ada, antara lain:
·
Server Web
Server web adalah perangkat lunak yang melayani permintaan file-file dari browser
Web. Server web biasanya disebut juga sebagai HTTP (Hypertext
Transfer Protocol) server. Dalam hal ini bisa kita contohkan salah satunya
adalah Mail Server.
·
Server Aplikasi
Server Aplikasi adalah perangkat lunak yang berfungsi menerjemahkan kode-kode
dinamis menjadi kode-kode statis HTML (Hypertext Markup Language ).
·
Server Database
Server Database adalah perangkat lunak yang berfungsi mengolah data yang
diminta oleh server aplikasi. Untuk membuat aplikasi web berbasiskan database, komputer,
atau sistem jaringan harus memiliki paling tidak satu buah sistem database.
Jenis database yang bisa digunakan antara lain misalnya Ms Access, SQL
Server, Oracle, atau MySQL.
Fungsi Komputer Server
Setelah mengetahui pengertian tentang
komputer server ini, tentunya kita juga harus tahu mengenai apa sebenarnya
fungsi dari komputer server di dalam sebuah jaringan komputer. Jika kita
melihat dari segi manfaat dari komputer sever, jelas mampu menghemat biaya
menjadi lebih ekonomis. Misalnya menggunakan komputer server, jika kita
memiliki 1 printer maka bisa di-sharing ke semua pengguna lainnya sehingga
dengan 1 komputer akan dapat di gunakan oleh semua client di dalam
jaringan.
Nah selain dari manfaat yang
disebutkan di atas tadi, berikut ini adalah fungsi yang ada dari penggunaan
komputer sever dalam sebuah jaringan komputer. Berikut adalah penjelasannya,
antara lain:
·
Pusat Dari Sebuah Jaringan Pada Komputer
Nah, fungsi atau kegunaan dari
komputer server yang pertama adalah komputer server menjadi sebuah titik pusat
dari sebuah jaringan komputer. Maksudnya adalah komputer server nantinya akan
terhubung dengan komputer client sehingga dapat mengirimkan data yang
dibutuhkan oleh komputer client. Data-data yang terdapat dalam
komputer client sendiri berasal dari pusatnya yaitu komputer server.
·
Menyediakan Akses Data Ke Komputer Client
Fungsi dari komputer server yang
berikutnya selain sebagai pusat sebuah jaringan adalah dapat menyediakan akses
data ke komputer client. Komputer client dapat mengakses semua data
yang ada di dalam komputer server. Hal tersebut bisa terjadi disebabkan karena
komputer client sendiri sudah terhubung ke dalam komputer server yang
menyediakan akses data untuk komputer client.
·
Bertugas Melayani Permintaan Dari Komputer
Client
Fungsi lain dari komputer sever
berikutnya adalah bertugas untuk melayani permintaan yang berasal dari
komputer client. Salah satu fungsi yang ada dari sebuah komputer server
itu sendiri juga untuk melayani permintaan yang sejatinya berasal dari
komputer client. Permintaan dari komputer client ini sendiri
bisa berupa file, data, aplikasi, dan sebagainya.
·
Bertanggung Jawab Dalam Mengatur Lalu Lintas
Pada Jaringan
Selain dari tiga fungsi yang sudah
disebutkan di atas tadi, komputer server juga memiliki fungsi yang berguna
untuk mengatur jalur lalu lintas yang ada pada sebuah jaringan. Hal ini sendiri
berguna untuk memudahkan komputer client agar bisa terhubung ke internet melalui Proxy
Server.
·
Menyimpan File-File dan Data Di Dalam Database
Agar Dapat Diakses Oleh Komputer Client
Komputer sever juga berfungsi untuk
menyimpan data yang ada di dalam database agar bisa diakses oleh
komputer client. Penyimpanan file-file dan data yang ada sudah secara
otomatis tersimpan di dalam komputer server sehingga nantinya akan
meminimalisir kehilangan file dan data di dalam komputer client tersebut.
Karena komputer server sendiri sudah memiliki cadangan data yang bersangkutan
tersebut.
·
Mengatur Hak Akses Dalam Jaringan Komputer
Komputer server juga berfungsi untuk
mengatur hak akses yang ada di dalam sebuah jaringan komputer. Di dalam suatu
jaringan komputer server, terdapat aturan agar tidak semua atau dibatasi berapa
banyak komputer client yang dapat mengakses data yang tersimpan di
dalam komputer server tersebut. Karena ada beberapa file atau data yang
bersifat rahasia sehingga hanya beberapa komputer client saja yang
dapat mengaksesnya.
·
Sebagai Media Yang Dapat Menyimpan
Aplikasi-Aplikasi
Berikutnya, komputer sever memiliki
fungsi sebagai perangkat yang digunakan sebagai sebuah media yang digunakan
untuk menyimpan aplikasi-aplikasi yang mana aplikasi tersebut juga dapat di
jalankan di semua komputer client yang terhubung dengan komputer
server.
·
Memberikan Perlindungan Terhadap Komputer
Client Dari Virus dan Malware
Komputer server juga dapat memberikan
perlindungan bagi komputer client sehingga bisa terhindar dari virus
dan juga malware. Dengan banyaknya fungsi yang terdapat di dalam komputer
server dapat memberikan keuntungan bagi komputer client. Dan yang paling
penting, penggunaan komputer server dapat menghemat anggaran yang kita
keluarkan sehingga lebih hemat dan ekonomis. Komputer server juga memudahkan penggunaan
mesin printer agar dapat dipakai untuk beberapa komputer client.
Pengertian Komputer Client
Selain komputer server, perangkat
lainnya yang memang harus ada di dalam sebuah jaringan komputer adalah
komputer client. Apa yang dimaksud dengan komputer client? Yang
dimaksud dengan komputer client adalah sebuah komputer dengan fungsi
h untuk meminta ataupun me-request data yang berupa file, aplikasi, resource untuk
penggunaan memori, printer, hard disk, maupun printer dari komputer
server. Atau bisa dikatakan juga kalau komputer client adalah
komputer yang mana meminta sebuah layanan tertentu ke suatu server yang ada di
dalam sebuah jaringan komputer.
Komputer client sendiri
memiliki syarat yang mana harus dilengkapi dengan aplikasi client yang
khusus dan menjalankannya, sehingga dapat memanfaatkan layanan yang ditawarkan
server.
Sebagai contoh, untuk mengambil
sebuah file dari file server, suatu program di komputer client harus
melakukan format sebuah request (permintaan) dan mengirimkannya
kepada program yang sedang berjalan di server. Selanjutnya, server akan
mengirimkan file yang diminta sesuai dengan permintaan program client tersebut.
Akses yang diberikan komputer client pun cukup cepat karena tidak
melakukan tugas lain dalam waktu bersamaan, seperti halnya komputer server.
Oleh karena itu, komputer ini cukup baik digunakan sebagai sebuah sistem
keamanan dan administrasi perusahaan, sebab akses yang dilakukan dapat
dibatasi.
Selain disebut dengan komputer client, komputer ini juga banyak yang menyebut dengan istilah workstation. Jumlah komputer client dalam sebuah jaringan biasanya lebih dari satu komputer dan biasanya disesuaikan dengan jumlah pengguna yang ada dalam sebuah instansi atau perusahaan. Ibarat rantai makanan di dalam ilmu ekologi, komputer server adalah tanaman penyedia makanan, sedangkan komputer client adalah hewan yang memakan hasil buah dari tanaman tersebut. Artinya, komputer client ini di tugaskan untuk menarik data yang ada di komputer server.
Fungsi Komputer Client
Sebelumnya
kita sudah membahas mengenai fungsi dari komputer server. Nah, sekarang kita
juga akan membahas mengenai fungsi yang ada dari komputer client. Berikut ini adalah fungsi yang dimiliki oleh komputer client, antara lain:
·
Mengakses Data dan Informasi Yang Disediakan
Oleh Komputer Server
Ada satu hal yang sudah menjadi hal
yang harus terjadi pada komputer client, yaitu mengakses data dari
komputer server. Seperti yang kita semua ketahui, mengakses data dan informasi
yang disediakan oleh komputer server merupakan fungsi utama dari komputer client. Setiap client memiliki
hak akses tertentu untuk mengakses layanan yang dibutuhkan di dalam sebuah
jaringan komputer.
Komputer client mampu untuk
memberikan akses tercepat kepada pengguna karena segala sistemnya hanya
dilakukan oleh satu komputer pusat atau server dan tidak akan di bebani dengan
pengolahan ataupun tugas-tugas lainnya. Secara sederhananya, fungsi
komputer client tidak dapat melakukan tugas yang sama dalam waktu
yang bersamaan.
·
Sebagai Komputer Kerja
Selain digunakan untuk mengakses data
dan informasi dari komputer server, komputer client juga dapat
digunakan untuk komputer kerja diluar layanan yang ditawarkan oleh server.
Dalam hal ini yang dimaksud adalah selain mengakses data yang ada pada server,
kita juga bisa mengakses data yang ada pada komputer client lainnya tanpa
melalui komputer server. Sebagai contohnya adalah kita bisa saling sharing data
antar sesama komputer client di dalam jaringan tanpa harus melalui
komputer server.
·
Sebagai Administrator
Fungsi komputer client lainnya
yaitu digunakan sebagai salah satu sistem keamanan ataupun administrasi pada
perusahaan ataupun instansi pemerintahan karena dapat mudah dimonitor dan
dibatasi aksesnya. Komputer client dapat digunakan oleh siapa saja,
namun demikian mereka hanya memiliki beberapa akses penggunaan yang tergantung
dari pihak pengelola server. Dengan demikian, komputer client tidak
akan beroperasi diluar prosedur yang telah ditetapkan. Dengan menggunakan
komputer client, Anda bisa menjadi administrator bagi komputer – komputer
lain dalam sebuah jaringan sesuai dengan hak akses yang diberikan oleh komputer
server.
Perbedaan Dari Komputer Server dan Client
Penggunaan komputer sekarang ini, tentunya telah memberikan
banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Beralih dari itu semua, dalam
jaringan komputer sendiri, terbagi atas 2 bagian yakni komputer client dan
komputer server.
Kata server sendiri mempunyai banyak arti, diantaranya bisa jadi
penyedia, pelayan maupun sejenisnya. Dengan begitu, komputer server bisa
diartikan sebagai perangkat komputer yang dapat melayani semua permintaan
komputer client. Server
itu sendiri terdiri atas berbagai jenis, seperti server aplikasi, komputer
server, web
server, dan lain sebagainya. Pada intinya, server berfungsi
melayani permintaan dari client.
Sementara komputer client itu sendiri
adalah perangkat komputer yang dimanfaatkan untuk melakukan berbagai pengolahan
data yang telah diambil dari komputer server. Client di sini
berfungsi untuk menerima pelayanan yang berasal dari server. Sehingga bisa
disimpulkan jika server merupakan penyedia data, sementara client di
sini berperan sebagai sebuah pengakses informasi yang berasal dari server.
·
Perbedaan Berdasarkan
Fungsinya
Perbedaan antara komputer
server dengan komputer client yang
pertama adalah berdasarkan fungsinya, yaitu komputer server berperan sebagai
titik tengah atau pusat pada sebuah jaringan komputer yang ada. Komputer server
juga berperan untuk menyediakan seluruh informasi yang ada pada sebuah jaringan
komputer sehingga dapat juga dikatakan bahwa seluruh data yang terkait dalam
sebuah perusahaan atau organisasi disimpan dan diamankan didalam komputer
server.
Komputer server ini juga
digunakan sebagai sebuah database yang mana berguna untuk menampung berbagai
jenis database management
system atau DBMS.
Selain itu, komputer server juga memiliki peran yang berfungsi untuk
melakukan troubleshooting dari
kerusakan sebuah jaringan komputer.
Kemudian mengenai
komputer client, yaitu
komputer ini memiliki peran yang berbeda dari komputer server, yakni berfungsi
untuk mengakses informasi atau data yang diberikan oleh komputer server.
Komputer client sendiri
digunakan secara pribadi atau keperluan individu. Semua koneksi jaringan
komputer client berujung
pada komputer server. Sehingga bila komputer server sendiri bermasalah maka komputer client juga dapat mengalami masalah pula. Kerusakan
pada komputer server akan mengganggu sistem yang bekerja pada jaringan
komputer.
·
Perbedaan Berdasarkan Perangkat Keras Yang
Digunakan
Selain berbeda berdasarkan fungsinya
masing-masing, komputer server dan komputer client juga bisa
dibedakan berdasarkan perangkat keras yang digunakan pada masing-masing
komputer. Pada komputer client dan server memiliki hardware atau
perangkat keras yang berbeda-beda. Secara umum, komputer server membutuhkan
spesifikasi hardware yang lebih kompleks dan tinggi bila dibandingkan
dengan komputer biasa yang digunakan sebagai komputer client. Paling tidak
dalam sebuah komputer server wajib untuk memiliki prosesor dan kapasitas RAM
yang tinggi sehingga dapat memproses data dengan cepat. Ukuran hard disk pun
juga harus besar. Sedangkan untuk komputer client sendiri,
spesifikasi komputer yang digunakan adalah komputer pada umumnya seperti CPU
Intel Dual Core, RAM 2 GB, hard disk 500 GB. Setidaknya komputer
server harus memiliki spesifikasi di atas poin tersebut.
·
Perbedaan Berdasarkan Sistem Operasi Yang
Digunakan
Perbedaan antara komputer server
dengan komputer client yang berikutnya adalah berdasarkan sistem
operasi yang digunakan pada masing-masing komputer. Komputer server dan
komputer client memiliki sistem operasi yang berbeda satu sama
lainnya. Komputer server biasanya menggunakan windows server, MAC OS
Server, Linux Server, dan lainnya. Komputer server memiliki sistem operasi
tersendiri dan khusus agar bisa menjadi pusat dari jaringan seluruh komputer yang
ada. Untuk komputer client sendiri biasanya menggunakan PC atau
komputer biasa. Sistem operasi yang digunakan diantaranya adalah windows
7,8,10, Linux, Macintosh, dan masih banyak lainnya.
·
Perbedaan Berdasarkan Maintenance Atau
Perawatannya
Hal terakhir yang bisa membedakan
antara komputer server dengan komputer client adalah berdasarkan
perawatannya. Untuk komputer server, setidaknya diperlukan satu ruangan khusus
yang dapat memuat semua hardware yang dimilikinya seperti hub,
switch, dan lainnya. Selain itu, komputer server sendiri harus dapat beroperasi
selama 24 jam penuh dan tidak berhenti sama sekali.
Seperti yang telah dijelaskan diatas, bila komputer server mati maka jaringan komputer lainnya akan ikut mati sehingga pastikan suplai aliran listrik untuk komputer server terpisah dari komputer client dan harus memiliki cadangan sumber listrik lainnya. Sebaiknya komputer server diletakkan pada ruangan dengan temperatur dingin dan selalu dijaga kebersihannya. Hal ini agar menghindari komputer server dari kerusakan kabel dan overheating.
· Tower Server
Tower Server kerap dijadikan sebuah pilihan umum bagi perusahaan. Disamping harganya yang lebih murah dan setara dengan PC, bentuk fisiknya juga terbilang cukup efisien dan dapat diletakkan di berbagai ruangan sempit. Jadi, bila perusahaan anda berniat untuk membeli sebuah server untuk pertama kali, maka sangat disarankan untuk menggunakan tower server ini. dengan menggunakan server jenis ini, anda nantinya dapat melakukan upgrade secara perlahan mengikuti perkembangan perusahaan anda.
· Rack Server
Menanjak ketahapan selanjutnya, ada Rack Server yang memungkinkan beberapa server di tumpuk menjadi satu. Dengan menggunakan server jenis ini memungkin sebuah perusahaan untuk lebih menghemat ruangan tanpa mengurangi performa dan kinerja dari server tersebut. selain itu, penggunaan rack server juga cocok bagi perusahaan yang ingin memadukan atau menggabungkan banyak server, sehingga lebih fleksibel.
Penggunaan rack server ini juga terbilang sangat bagus bagi perusahaan yang sedang berkembang dan semakin banyak membutuhkan proses pengolahan data. Tak hanya sampai disitu, keuntungan lain dari rack server ini adalah penggunaan jangka panjang untuk dijadikan sebuah data centre.
Anda bisa mendapatkan rack server berkualitas dengan berbagai penawaran harga rack server menarik hanya di Indofortech.com
· Blade Server
Server jenis ini juga dikenal dengan istilah Ultrathin Server karena memiliki bentuk yang kecil namun dapat memuat data yang besar. Umumnya, Blade server ini diletakkan secara vertikal pada sebuah komponen perangkat keras seperti power supply. Salah satu yang menjadi alasan utama perusahaan memilih Blade server ini adalah karena lebih menghemat ruang, menghemat tenaga serta daya, dan menghemat waktu. Dan biasanya penggunaan Blade server ini diuntukkan bagi perusahaan yang sudah cukup besar dan menginginkan sistem komputasi yang tinggi dan fleksibel.
Spesifikasi Komputer Server (UNBK)
· PC/Tower/Desktop (bukan laptop)
· Processor 4 core serta clock rate minimal 1.6 GHz (64 bit)
· RAM 8 GB, DDR 3
· Harddisk 250 GB
· Operating System (64 bit): Windows Server/Windows 8/Windows 7 /Linux Ubuntu 14.04
· LAN CARD (NIC) 2 unit support GigaByte
· UPS (tahan 15 menit)
· Jumlah server yang mengikuti rasio 1:40 (1 server maksimal untuk 40 client)
· Cadangan minimal 1 server di setiap lokasi ujian
Spesifikasi
Komputer Client/Peserta (UNBK)
· PC atau Laptop
· Monitor minimal 11 inch
· Processor minimal single core
· RAM minimal 512 MB
· Operating System yang digunakan : Windows XP/Windows 7/Windows 8/ LINUX / MAC / Chrome OS
· Web Browser: Exambro versi terbaru
· Hardisk minimal tersedia 10 GB (free space)
· LAN Card
· Jumlah client yang mengikuti rasio 1:3 (1 client untuk 3 peserta)
· Cadangan untuk komputer client minimal 10%.
· Headset/earphone (untuk ujian listening SMA/MA dan SMK)
semoga bermanfaat
Daftar pusta :
Dosen pendidikan.
2020. Perangkat Keras Komputer. https://www.dosenpendidikan.co.id/perangkat-keras-komputer/.
Diakses pada 29 januari 2021 pukul 11:30 wib.
__. 2020. Perangkat Keras Komputer :
Cara Kerja, Jenis, Contoh dan Fungsinya. https://www.seputarpengetahuan.co.id/2020/05/perangkat-keras-komputer.html.
Diakses pada 29 januari 2021 pukul 11:30
wib.
__. __. Perbedaan Komputer Server
& Komputer Client. https://pemasangan.com/perbedaan-komputer-server-komputer-client/.
Diakses pada 29 januari 2021 pukul 11:30 wib.
__. 2016. Mengenal Jenis Server
Berdasarkan Bentuk Serta Fungsinya. https://johnbroy92.wixsite.com/nextberita/single-post/2016/09/16/mengenal-jenis-server-berdasarkan-bentuk-serta-fungsinya.
Diakses pada 29 januari 2021 pukul 11:30 wib.
Komentar
Posting Komentar