Firewall : Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Cara Kerjanya

 Firewall : Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Cara Kerjanya

oleh : fitri rahayu 



Pengertian Firewall

Pengertian Firewall secara sederhana adalah sebuah sistem keamanan jaringan komputer yang berfungsi melindungi komputer dari beragam jenis serangan dari komputer luar.

Secara umum, firewall komputer adalah program perangkat lunak yang mencegah akses tidak sah ke atau dari jaringan pribadi.

Jadi, firewall adalah alat yang dapat digunakan untuk meningkatkan keamanan komputer yang terhubung ke jaringan, seperti LAN atau Internet. Firewall juga merupakan bagian integral dari kerangka kerja keamanan komprehensif untuk jaringan yang kamu gunakan.

Fungsi Firewall

1.    Melindungi data

Layaknya sistem keamanan jaringan pada umumnya, Firewall menjadi pelindung data-data internal yang Anda miliki agar tidak diakses oleh pihak lain, seperti hacker dan pengguna asing lainnya. Tanpa adanya firewall, data penting dan sensitif yang Anda miliki sangat rawan dicuri dan disalahgunakan. Anda tentu tidak ingin hal ini terjadi bukan?

2.    Mencegah munculnya pesan yang tidak diinginkan

Dengan adanya firewall, pesan-pesan yang tidak diinginkan dan terkesan mengganggu tidak akan muncul lagi di layar komputer Anda. Misalnya saja pesan yang mengatakan bahwa komputer Anda sedang dalam bahaya dan Anda diminta untuk memasang aplikasi tertentu saat itu juga.

3.    Memblokir konten berbahaya

Firewall juga berguna untuk memblokir konten-konten dari website yang tidak terpercaya. Anda bisa mengaturnya sendiri terkait konten-konten yang Anda izinkan untuk diakses. Secara default, Firewall akan membatasi akses ke situs download file ilegal yang memang sangat dibutuhkan banyak orang. Sementara dari segi pemerintah, firewall dimanfaatkan untuk memblokir akses situs-situs judi seperti Binomo, situs judi, hingga membatasi akses layanan netflix.

4.    Bermain game online jadi lebih aman

Kehadiran firewall juga membuat permainan game online menjadi lebih aman. Selama bermain game online, ada banyak pertukaran data yang terjadi begitu cepat. Agar terjamin keamanannya, Anda sebaiknya menggunakan firewall agar tidak ada malware yang menyusup ke komputer.

5.    Untuk memonitor bandwidth

Bandwidth merupakan besaran transfer data yang dilakukan antara komputer client dengan komputer server dalam waktu tertentu. Dengan menggunakan firewall, Anda bisa membatasi penggunaan bandwidth untuk hal-hal tertentu dan memprioritaskan untuk konten lainnya.

6.    Untuk mengakses VPN

VPN merupakan singkatan dari Virtual Private Network. VPN biasa digunakan untuk mengakses konten yang diblokir oleh pihak tertentu. Di Indonesia misalnya, jika kita menggunakan jaringan internet plat merah alias yang ada di bawah kendali BUMN, maka kita otomatis harus nurut dengan kebijakan seperti tidak bisa mengakses Netflix, Vimeo, dan lain sebagainya. Namun, Firewall memungkinkan Anda untuk menikmati layanan ini dengan mengaktifkan VPN.

Fungsi Firewall menjamin keamanan melalui aktvitasi kontrol granular atas jenis fungsi. Firewall juga akan melangsungkan proses sistem yang memiliki akses ke sumber daya jaringan.

Kebanyakan orang berpikir bahwa firewall adalah perangkat yang diinstal pada jaringan, dan mengontrol lalu lintas yang melewati segmen jaringan. Namun, kamu juga dapat memiliki firewall berbasis host yang dapat dijalankan pada sistem itu sendiri, seperti ICF (Internet Connection Firewall).

Pada dasarnya, fungsi kedua firewall tersebut sama: untuk menghentikan intrusi dan menyediakan metode kebijakan kontrol akses yang kuat. Dalam definisi yang sederhana, firewall tidak lain adalah sistem yang melindungi komputermu; poin penegakan kebijakan kontrol akses.

Jenis-Jenis Firewall

1.    Personal Firewall

Personal Firewall dibuat sebagai pelindung komputer yang tersambung pada jaringan dari akses yang tidak diizinkan. Pada masa sekarang, firewall jenis ini melakukan revolusi menjadi kumpulan program yang fungsinya mengamankan komputer secara total dengan menambahkan beberapa fitur pengaman semacam perangkat proteksi terhadap serangan virus, anti spyware, anti spam, dan mendeteksi gangguan keamanan jaringan dan lain sebagainya. Personal firewall pada umumnya mempunyai dua fitur utama, yakni packet filter firewall dan stateful firewall.

2.    Network Firewall

Network Firewall dibuat sebagai pelindung jaringan secara keseluruhan dari semua serangan. Ada dua bentuk firewall yang sering ditemukan yaitu sebagari perangkat terdedikasi atau perangkat lunak yang di instalasikan didalam server. Pada umumnya, Network Firewall mempunyai beberapa fitur utama, yaitu Packet filter firewall dan stateful firewall, Circuit Level Gateway, Application Level Gateway, dan NAT Firewall. Network Firewall pada umumnya mempunyai sifat tranparan dari pengguna dan memakai teknologi routing untuk menentukan paket yang diizinkan dan mana paket yang ditolak.

a.    Packet Filtering Router

Packet Filtering Router memfilter paket data berdasarkan alamat dan pilihan yang telah ditentukan terhadap paket tersebut. Jenis firewall ini bekerja dalam level internet protocol (IP) yang memegang keputusan mengenai tindakan selanjutnya.

b.    Circuit Gateways

Circuit Gateways beroperasi pada lapisan transport pada jaringan di mana koneksi diautorisasi berdasarkan alamat. Circuit Gateways mencegah koneksi langsung antar jaringan. Circuit Gateways biasanya tidak dapat memonitor lalu lintas data yang mengalir antara satu jaringan dan jaringan lainnya.

c.    Application Gateways

Application Gateways disebut sebagai firewall berbasis proxy. Application Gateways beroperasi di level aplikasi dan dapat mempelajari informasi pada level data aplikasi. Application Gateways memiliki kelebihan yaitu lebih aman daripada Packet Filtering Router. Khususnya untuk mengaudit dan mendata semua aliran data yang masuk pada level aplikasi.

d.    Hybrid Firewalls

Jenis firewall yang ke-empat ini adalah jenis campuran. Hybrid Firewalls menggunakan elemen-elemen dari satu atau lebih jenis firewall. Hybrid Firewalls bukanlah inovasi baru. Terdapat firewall komersial seperti DECSEAL yang menggunakan proxy pada bastion hosts.

 Karakteristik Firewall

-       Firewall harus dapat lebih kuat dan tangguh terhadap serangan di luar. Hal ini artinya sistem operasi komputer akan lebih aman dan penggunaan sistem bisa diandalkan.

-       Yang dapat melakukan hubungan adalah aktivitas yang dikenal atau terdaftar pada jaringan. Dalam hal ini dilaksanakan dengan cara setting policy pada konfigurasi keamanan lokal.

-       Seluruh kegiatan yang asalnya dari dalam ke luar harus melalui firewall lebih dulu. Hal ini dilaksanakan dengan memberikan batasan atau meblokir setiap akses kepada jaringan lokal, terkecuali jika melalui firewall terlebih dahulu.

Cara Kerja Firewall


Ketika komputermu memiliki perlindungan firewall, semua yang masuk dan keluar dari komputer akan dimonitor. Firewall memantau semua lalu lintas informasi untuk memungkinkan ‘data bagus’ masuk, dan memblokir ‘data buruk’ memasuki komputer. Firewall menggunakan satu atau lebih dari tiga metode di bawah ini untuk mengontrol lalu lintas yang mengalir masuk dan keluar dari jaringan:

1.    Penyaringan paket

Paket (potongan kecil data) dianalisis terhadap satu set filter. Paket yang lolos melalui filter dikirim ke sistem yang diminta, sementara paket lainnya dibuang.

2.    Layanan proxy

Informasi dari Internet diambil oleh firewall dan kemudian dikirim ke sistem yang diminta dan sebaliknya.

3.    Inspeksi stateful

Metode lebih baru yang tidak memeriksa konten setiap paket tetapi membandingkan bagian-bagian kunci tertentu dari paket dengan database informasi tepercaya. Informasi dari dalam firewall ke luar dimonitor untuk menentukan karakteristik spesifik, kemudian informasi yang masuk dibandingkan dengan karakteristik ini. Jika perbandingan menghasilkan kecocokan yang masuk akal, informasi tersebut diizinkan masuk. Kalau tidak, dibuang.


Semoga Bermanfaat 

 

Daftar pustaka :

_. 2021. Pengertian dan Cara Kerja Firewall pada Jaringan Komputer. https://www.dewaweb.com/blog/pengertian-firewall-dan-cara-kerjanya/. Diakses pada 15 februari  2021 pukul 09:25 wib.

Saputri, Yunisda Dwi. 2019. Fungsi Firewall pada Jaringan Komputer, Lengkap dengan Manfaat dan Cara Kerjanya. liputan6.com/citizen6/read/3921417/fungsi-firewall-pada-jaringan-komputer-lengkap-dengan-manfaat-dan-cara-kerjanya. Diakses pada 15 februari  2021 pukul 09:25 wib.

_. 2020. Firewall adalah : Pengertian, Fungsi, Manfaat, Jenis, Karakteristik, Cara Kerja. seputarpengetahuan.co.id/2020/04/firewall-adalah.html. Diakses pada 15 februari  2021 pukul 09.25 wib.

Istiqomah. 2021. Firewall : Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Cara Kerjanya. https://istidotqom.blogspot.com/2021/02/firewall-pengertian-fungsi-jenis-dan.html. Diakses pada 15 februari 2021 pukul 09:25 wib. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah GNS3 (Graphic Simulator Network)